Layansari (layansari.desa.id). Jum’at, 20 Januari 2023, Mahasiswa KKN STMIK Komputama Majenang melakukan wawancara/menggali informasi seputar dunia pertanian di wilayah desa layansari. Wawancara/menggali informasi tersebut di lakukan di Gapoktan (Gabungan Kelompok Tani) Meker Jaya yang berada di desa layansari dusun cawilayan.
Gapoktan merupakan kepanjangan dari “Gabungan Kelokpok Tani” desa layansari. Gapoktan di desa layansari sudah ada sejak tahun 2008, sekarang ada 7 kelompok tani yang tergabung di gapoktan mekar jaya yaitu kelompok tani Karya Utama (Dusun Layansari), Karya Manunggal (Dusun Layansari), Tani Mulyo (Dusun Cawilayan), Tani Mandiri (Dusun Cawilayan), Bangunsari ( Dusun Tegalsari), Sumber Sari (Wungureja), dan Karya Mandiri (Dusun Pentasan).
Untuk luas luas persawahan di desa layan sari sendiri itu mencapai 355 hektar sawah dan setengahnya merupakan milik dari kelompok tani Tani Mulyo. Jenis pada yang ditanam kebanyakn jenis padi makongga yang memiliki ciri padi agak tinggi dari padi-padi yang lainnya. Selain jenis padi makongga, juga ada jenis padi lainnya yang di taman yaitu jenis padi mawar, padi logawa dan padi muncul. Gapoktan Mekar Jaya di ketuai oleh bapak Nur Khodik.
Upaya yang dilakukan para petani untuk menghindari hama yang menyerang tanaman padi mereka yaitu para kelompok tani bekerja sama dengan ppl pengamat hama, jadi sebelum tanaman padi terkena hama maka sudah disiapkan obat-obat oleh ppl pengamat hama yang di gunakan untuk memberantas hama tersebut sebelum menyerang padi petani. Kemudian untuk harapan dari bapak Nur Khodik selaku ketua Gapoktan Desa Layansari yakni untuk memakmurkan kesejahteraan masyarakat.